kista yang ukurannya kecil memang tidak bergejala mencolok. Biasanya saat kista sudah membesar, di mana ukurannya lebih dari empat centimeter, bisa teraba dari luar.
Magforwoman pernah merilis, saat kista ovarium sudah membesar, salah satu gejalanya adalah sering buang air kecil. Hal ini terjadi karena kista yang membesar membuat kandung kemih tertekan, sehingga mengurangi kapasitasnya. Disebutkan pula gejala lain kista ovarium adalah nyeri panggul selama dan setelah menstruasi. Nyeri juga bisa dirasakan saat berhubungan intim. Selain itu perut terasa begah sehingga muncul rasa mual.
Terkadang, kista diketahui saat seorang perempuan sering merasa sakit ketika menggerakkan perutnya. Hal ini terjadi akibat adanya robekan kista, tegangan, atau perdarahan ke dalam kistanya sendiri. Saat merasa sakit, perempuan akan datang ke dokter dan kista terdeteksi saat dilakukan USG.
Setiap kista gejalanya beda tapi memang biasanya tidak ada gejala, kecuali kalau sudah besar. Kalau kista endometriosis itu gejalanya nyeri haid. kalau sudah menuju ke arah ganas, gejalanya biasanya itu perut membesar dan penurunan berat badan. Tapi kista yang tidak ganas paling hanya terasa benjolan aja, teraba dari perut.
Selain kista, dikenal pula mioma dan polip. Apa bedanya? Kista itu kan benjolan berisi cairan. Kalau mioma itu tumor padat. Dia bersifat khas yaitu berasal dari uterus, bukan rahim. Tergantung dari posisinya, rahim itu kan ada tiga lapisan, luar, serosa, dan mukosa.
Umumnya mioma tumbuh di mukosa sehingga banyak orang yang punya mioma di mukosa ini mengalami pendarahan hingga anemia. Kika mioma terdapat di mukosa, maka harus diangkat bersama dengan rahimnya. Karena itu pasien jadi tidak haid dan tidak bisa hamil.
Kalau mioma di serosa tambah lama tambah besar dan itu bisa diangkat tapi tidak harus dengan rahimnya..
Sedangkan polip itu tumor yang bertangkai. Misalnya di kandungan ada polip endometrium (leher rahim). Jadi tangkainya di leher rahim, tumornya di mulut rahim. Keluhannya biasanya gangguan haid. Untuk mengatasinya cukup diangkat sampai ke akarnya ya sudah beres.
Demikian mengenai Gelaja Kista Ovarium, semoga postingan kali ini bisa bermanfaat buat kalian semuanya.
Disclaimer: Blog Dr OZ Indonesia tidak menjamin hasil tertentu sebagai hasil dari prosedur yang disebutkan di sini dan hasilnya dapat bervariasi dari orang ke orang. Topik di halaman ini termasuk teks, grafik, video dan bahan lain yang terkandung di situs ini adalah untuk tujuan informasi saja dan tidak harus diganti untuk saran medis profesional.
0 Response to "Gelaja Kista Ovarium"
Posting Komentar