Melewatkan sarapan dan langsung memulai aktivitas membuat tubuh bekerja tanpa pasokan energi awal. Dengan demikian, tubuh akan menggunakan cadangan energi untuk mendukung aktivitas hingga ada sumber energi lain yang masuk. Ini mengakibatkan kebutuhan akan pasokan energi membesar saat makan siang
Tak heran jika Anda akan merasa sangat lapar pada siang harinya. Anda pun akan cenderung makan siang dalam porsi yang besar. Padahal jika sarapan, hanya dengan makanan sederhana dan porsi yang kecil, Anda akan merasa kenyang lebih lama sehingga dapat mengurangi porsi makan pada siang hari.
Berbagai penelitian telah dilakukan untuk melihat efek sarapan terhadap kesehatan, terutama berat badan. Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh American Journal of Epidemiology (2003), orang yang melewatkan sarapan ternyata berisiko lebih tinggi mengalami obesitas.
Sebuah penelitian lain pada The Journal of Rural Medicine (2014) menemukan hasil yang serupa. Bahkan, melewatkan sarapan memiliki korelasi yang lebih kuat dengan peningkatan berat badan dibandingkan dengan kebiasaan makan sebelum tidur, yang selama ini selalu dikaitkan dengan diet tidak sehat.
Yuk, mulai kebiasaan sarapan dari sekarang! Persiapkan pagi Anda dengan sarapan yang sehat untuk memberikan energi lebih. Buah-buahan dan oat adalah beberapa pilihan yang tepat.
Demikian mengenai Malas Sarapan Bisa Bikin Gemuk, Bagaimana Bisa?, semoga postingan kali ini bisa bermanfaat buat kalian semuanya.
Disclaimer: Blog Dr OZ Indonesia tidak menjamin hasil tertentu sebagai hasil dari prosedur yang disebutkan di sini dan hasilnya dapat bervariasi dari orang ke orang. Topik di halaman ini termasuk teks, grafik, video dan bahan lain yang terkandung di situs ini adalah untuk tujuan informasi saja dan tidak harus diganti untuk saran medis profesional.
0 Response to "Malas Sarapan Bisa Bikin Gemuk, Bagaimana Bisa?"
Posting Komentar