Bahaya Memakai Cotton Bud pada Telinga

Bahaya Memakai Cotton Bud pada Telinga - Telinga adalah organ yang penting bagi tubuh, tanpa adanya telinga, maka kita tidak bisa mendengarkan suara. Telinga sering menyimpan kotoran di dalamnya, dan jika dibiarkan, kotoran ini bisa menyimpan bakteri yang berlanjut membuat telinga menjadi infeksi.

Untuk itu, telinga harus dibersihkan secara rutin, agar tidak terjadi infeksi pada telinga. Tapi secara umum masyarakat hanya tahu kalau membersihkan telinga adalah dengan cotton bud. 

Namun tahukah Anda, ternyata membersihkan telinga dengan cotton bud adalh sangat berbahaya. Berikut adalah Bahaya Memakai Cotton Bud pada Telinga  seperti yang dilansir dari boldsky :

1. Membuat Kotoran Lebih Dalam

Dengan memasukan cotton bud ke telinga, maka secara otomatis kamu akan mendorong kotoran untuk masuk lebih dalam ke telinga. Hal ini bisa membahayakan kesehatan telingamu, bukannya bersih malah, kotorannya semakin ke dalam.

2. Bisa Menyentuh Gendang Telinga

Terkadang kamu bisa memasukkan cotton bud terlalu dalam. Dan tindakan ini berujung dengan bisa tersentuhnya gendang telinga yang sangat sensitiff yang justru bisa mengancam kesehatan yang lebih serius lagi.

3. Menjadikan Kotoran Bertumpuk

Selain membuat kotoran masuk lebih dalam, tindakan membersihkan telinga dengan cotton bud juga membuat kotoran bertumpuk lebih dalam. Telinga jadi penuh bakteri yang berakhr dengan munculnya infeksi.

Sebenarnya telinga mempunyai mekanisme sendiri untuk mengeluarkan kotoran dari dalam. Jadi Anda tak perlu membersihkan telinga dengan cotton bud. Cukup teteskan baby oil atau air garam dan miringkan telingamu. Maka kotoran bisa keluar dengan sendirinya.

Atau jika merasa ingin membersihkan telinga, maka sebaiknya bawa ke dokter THT untuk konsultasi pembersihan telinga.

Demikian mengenai Bahaya Memakai Cotton Bud pada Telinga , semoga postingan kali ini bisa bermanfaat buat kalian semuanya.

Tweet

Disclaimer: Blog Dr OZ Indonesia tidak menjamin hasil tertentu sebagai hasil dari prosedur yang disebutkan di sini dan hasilnya dapat bervariasi dari orang ke orang. Topik di halaman ini termasuk teks, grafik, video dan bahan lain yang terkandung di situs ini adalah untuk tujuan informasi saja dan tidak harus diganti untuk saran medis profesional.